Fakta Unik dari Konsep Waktu di Dunia yang Belum kamu Ketahui
Fakta Unik dari Konsep Waktu di Dunia yang Belum kamu Ketahui
Apakah kalian sudah mengetahui seluk beluk waktu di dunia jika belum ane bagi sedikit fakta unik dari konsep waktu di dunia yang mungkin belum kamu ketahui.
1. Bumi Sebenarnya Tidak Berotasi 24 Jam
Pasti kita tidak asing lagi mendengar istilah waktu 24jam atau biasa disebut satu hari. tapi bukan hanya untuk acuan itu saja, Istilah 24 jam itu biasa disebut hari surya, yang merupakan perpaduan antara periode rotasi dan revolusi bumi. Satu hari surya itu waktu yg diperluin matahari dari titik meridian kembali ke titik meridian keesokan harinya.
Apakah kalian tau bahwa sebenarnya rotasi bumi memakan waktu 23 Jam, 56 menit dan 4 detik. Lalu kenapa kita punya kelebihan 3 menit 56 detik setiap harinya, dan jika dibiarkan terus-menerus, maka waktu akan jadi sangat kacau.
Tenang dulu! Ingat bahwa bumi juga berputar mengelilingi matahari. Matahari sendiri tidak diam di tempat melainkan berputar mengelilingi porosnya. Selain itu, ada perpindahan relatif dari jarak matahari ke bumi yang menyebabkan 1 hari di bumi tetap dihitung sebagai 24 jam.
2. Beberapa Negara Memiliki Zona Waktu Yang Berubah Tiap Musimnya
Zona waktu yang berubah ini cuma sebentar saja. Misalnya saja USA, mereka menggeser zona waktu sebesar satu jam selama musim panas.
3. Kemana Tanggal 5-14 Oktober 1582?
Kalender Masehi dikembangkan dari sistemkalender Julian pada masa Julius Caesa tahun 45 sebelum Masehi. Dalam kalender ini, satu tahun tepat 365,25 hari, dibulatkan menjadi 365 hari. Empat tahun sekali jumlah hari menjadi 366 hari—disebut tahun kabisat. Maju satu hari
Namun, panjang satu tahun tropis sebenarnya adalah 365,2422 hari. Akibatnya, setiap 128 tahun kalender Julian maju satu hari dari seharusnya. Hal itu berakibat pada mundurnya waktu Paskah.Sesuai ketentuan, Paskah jatuh hari Minggu pertama setelah bulan purnama pertama sesudah Matahari ada di titik vernal equinox titik musim semi pada 21 Maret.
Untuk mengatasi itu, titik musim semi harus dikembalikan agar tepat pada 21 Maret. Maka, perlu dilakukan pengurangan hari pada kalender Masehi. Pada 1582 dilakukanlah koreksi. Dengan mengacu ke Konsili Nicaea yang menetapkan titik musim semi pada 21 Maret 325, maka untuk mengembalikan 21 Maret 1582 tepat pada titik musim semi, jumlah hari pada tahun itu harus dipangkas 10 hari. Akibatnya, sesudah tanggal 4 Oktober 1582 langsung melompat ke tanggal 15 Oktober 1582. Artinya, tanggal 5-14 Oktober 1582 tidak pernah ada.
Koreksi juga dilakukan terhadap panjang satu tahun tropis kalender Julian. Perbaikan itu diajukan ahli fisika asal Naples, Aloysius Lilius, dengan menggunakan panjang satu periode tahun tropis adalah 365,2425 hari. Perbaikan juga dilakukan pada tahun kabisat, yaitu tahun yang habis dibagi empat dan tahun yang habis dibagi 400. Tetapi, tahun yang habis dibagi 100 tidak disebut tahun
kabisat.
Itulah beberapa Fakta Unik dari Konsep Waktu di Dunia, selalu update di itsukadiary ya. pastinya akan ada informasi yang akan menarik perhatianmu :).....
Posting Komentar untuk "Fakta Unik dari Konsep Waktu di Dunia yang Belum kamu Ketahui"